LPG (Liquified Petroleum Gas) BAHAN BAKAR INOVATIF
Semakin
berkembangnya teknologi, banyak berdiri perusahaan yang bergerak di bidang
pengolahan SDA (Sumber Daya Alam). Salah satunya PT. Pertamina yang berhasil
mengolah SDA berupa minyak bumi sehingga dapat menghasilkan banyak produk yang
sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Diantaranya BBM (Bahan Bakar Minyak) dan LPG
(Liquified Petroleum Gas). Salah satu
produk yang sangat sering digunakan adalah gas LPG. Hal ini karena sangat sering
dijumpai hampir disetiap rumah.
LPG
merupakan bahan bakar berupa gas yang dihasilkan dari pengolahan minyak bumi
melalui proses distilasi bertingkat. LPG salah satu fraksi minyak bumi yang
tersusun dari gas propana dan butana. Berdasarkan gas penyusunnya, LPG dapat
digunakan sebagai bahan bakar pengganti bensin pada traktor dan diesel. Selain
itu, juga dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak.
Banyaknya
kegunaan dalam bidang rumah tangga, maka peran gas LPG sangat penting.
Tentunya, semakin banyak konsumen, maka permintaan semakin tinggi. Hal ini
diawali dengan adanya pergantian dari bahan bakar minyak tanah ke gas LPG.
Mulanya gas LPG hanya digunakan oleh masyarakat menengah atas. Hal ini karena
harga gas LPG dengan relatif mahal, sedangkan masyarakat menengah ke bawah
menggunakan minyak tanah. Namun, saat pasokan minyak tanah mulai berkurang dan
langka sehingga harga perliter minyak tanah sangat mahal, masyarakat mengalami kesulitan
untuk mendapatkan bahan bakar. Saat setelah itu, maka perlu adanya bahan bakar
alternatif pengganti bahan bakar.
Solusi
yang diberikan oleh PT. Pertamina salah satunya dengan mengeluarkan produk gas LPG
ukuran 3 Kg. Solusi yang terbaik dengan mengeluarkan produk baru sebagai
alternatif pengganti minyak tanah sebagai bahan bakar. Sebagian besar konsumen
berpindah menggunakan gas LPG sebagai bahan bakar sehari-hari terutama dalam
kegiatan rumah tangga. Hingga muncul istilah gas LPG 3 Kg sering disebut “Gas
Elpiji Bersubsidi” Alternatif ini sangat membantu masyarakat. Terlebih untuk
masyarakat menengah ke bawah, dengan ukuran tabung 3 Kg otomatis harganya juga
relatif lebih ekonomis. Masyarakat juga lebih mudah untuk memperolehnya. Selain
itu, penggunaan gas LPG juga lebih hemat dari pada menggunakan bahan bakar
minyak tanah.
Selain
gas LPG ukuran 3 Kg, produk terbaru yang sangat inovatif juga muncul Brigth
Gas. Produk baru ini muncul dengan berbagai varian tabung dan warna yang menarik. Bright
Gas muncul dengan ukuran 12 Kg, 5,5 Kg dan 220 gram. Bright gas mempunyai
beberapa keunggulan, diantaranya dengan berbagai varian ukuran bertujuan untuk
memudahkan konsumen dalam menggunakan Bright Gas. Misalnya pada varian tabung
ukuran 5,5 Kg untuk memudahkan konsumen dalam memindah maupun membawa Bright
Gas, sehingga Bright Gas lebih praktis untuk digunakan. Pada Bright Gas juga
lebih terdapat sticker safety yang
bertujuan untuk memberikan petunjuk bagaimana cara menggunakan gas dengan
benar. Sehingga penggunaan Bright Gas terkenal lebih aman. Pada Bright Gas juga
tersedia layanan antar, sehingga lebih mudah untuk memperoleh secara cepat.
Banyaknya
konsumen gas LPG hampir disemua kalangan, maka perlu adanya himbauan bagaimana
cara menggunakan gas LPG dengan baik. Meskipun sudah banyak sosialisasi baik
berupa iklan, info di internet, hingga dari pihak Pertamina meninjau langsung
disetiap rumah. Namun, masih banyak peristiwa kebakaran yang terjadi akibat gas
LPG, dan sangat sering ditemukan yang menjadi penyebab kebakaran adalah ukuran
3 Kg.
Adanya
peristiwa kebakaran akibat gas LPG, diakibatkan oleh beberapa faktor.
Diantaranya, kebakaran akibat selang, regulator, tabung LPG pada bagian yang di
las maupun kran otomatis. Pada bagian kran otomatis seperti tampak pada gambar
1. Apabila tabung gas LPG sudah terlalu lama digunakan maka kran otomatis juga
mulai sudah tidak rapat lagi pemasangannya, sehingga apabila diberikan tekanan
pada gas LPG maka kemungkinan besar kran otomatis akan lepas dan mengakibatkan
kebakaran gas. Selain itu, dapat juga disebabkan oleh kurang pemahaman dari
pengguna dalam memasang gas LPG secara benar.
Gambar 1. Komponen gas LPG 3 Kg
Usaha
agar dapat meminimalisir terjadinya kebakaran akibat gas LPG, maka menghimbau
kepada pihak Pertamina untuk dapat memasang sticker
safety juga disetiap tabung gas LPG terutama gas ukuran 3 Kg. Sehingga
pengguna lebih mudah dalam memasang gas LPG dengan benar. Selain itu, juga
menghimbau kepada pihak Pertamina untuk meninjau gas LPG yang masih layak pakai
maupun tidak. Uraian tersebut merupakan salah satu bentuk aspirasi masyarakat
yang meminta agar pihak PT. Pertamina memberikan perhatian lebih untuk
keselamatan konsumen.
(Oleh : YETI UTAMI)
Referensi :
LPG amanBright Gas Hemat
Bright Gas Layan Antar

Tidak ada komentar:
Posting Komentar