Lambang atom
yang dilengkapi dengan nomor atom dan nomor massa dapat ditulis dengan notasi
sebagai berikut:
X = lambang
atom
A = nomor
massa = jumlah proton + jumlah neutron
Z = nomor
atom = jumlah proton
Untuk atom
netral, jumlah proton = jumlah
elektron, sehingga nomor atom
= jumlah elektron.
1.
Nomor Atom dan Nomor Massa
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih
sederhana dengan cara kimia biasa. Unsur dapat berubah menjadi
unsur lain melalui reaksi inti (nuklir).
Di dalam inti terdapat proton dan
neutron yang menentukan besarnya massa sebuah atom. Jumlah proton atau muatan
positif yang terdapat dalam inti atom ditunjukkan oleh Nomor Atom (NA atau
Z). Untuk atom yang netral jumlah muatan positif (proton) sama dengan
jumlah muatan negatif (elektron). Jumlah total keseluruhan proton dan neutron
yang terdapat dalam inti atom ditunjukkan oleh Nomor Massa (NM atau A).
Penulisan simbol atom yang dilengkapi
dengan nomor massa dan nomor atom dapat ditulis sebagai berikut :
dimana;
A = Nomor Massa, Z = Nomor Atom ,
dan X = lambang unsur
Perlu diketahui bahwa pada atom
netral akan memiliki jumlah proton (p) dan elektron (e) yang sama dengan Nomor
Massa (Z) sehingga Z = p = e
Contoh 1:
Jika atom X diketahui mempunyai 12
elektron. Tentukan Nomor Massa (Z) dan proton (p) unsur tersebut?
Jawab :
Elektron X = 12.
Jika e = p = Z, maka proton
(p) = 12, dan Nomor Massa (Z) = 12
Nomor Massa (A) menunjukkan jumlah
nukleon yaitu jumlah proton (p) dan neutron (n) dalam inti atom. Jumlah
nukleon dalam suatu unsur dilambangkan sebagai berikut :
A = p + n; karena p = Z, maka
A = Z + n
Contoh 2 :
Jika atom X diketahui mempunyai 12
elektron dan Nomor Massa 25. Tentukan neutron (n) unsur tersebut?
Jawab :
Elektron unsur X = 12,
maka proton (p) unsur X = 12
Nomor Massa (A) = 25
Jika A = p + n, maka
n = A
– p
n
= 25 – 12
n
= 13, sehingga
jumlah neutron (n) unsur X adalah 13
Atom netral mempunyai jumlah proton
yang sama dengan jumlah elektronnya. Jika suatu atom melepaskan elektronnya,
maka atom tersebut akan bermuatan positif (+) yang disebut sebagai Kation,
(sebab jumlah proton lebih banyak dari jumlah elektron). Namun jika atom
menangkap elektron, maka atom tersebut akan bermuatan negatif (-) yang disebut
sebagai Anion, (sebab jumlah elektron lebih banyak dari
proton). Perubahan tersebut hanya terjadi pada elektron, sedangkan jumlah
proton dan neutron tetap sama sebab inti atom tidak berubah.
Contoh 3 :
Tentukan proton, elektron, neutron
dan nomor atom dari unsur berikut : a) b) c) d) e)
Jawab :
a) , maka
proton
= 11
elektron = 11
neutron = 23 – 11
= 12
NA
= 11
b) , maka
proton
= 20
elektron = 20
neutron = 40– 20
= 20
NA
= 20
c) maka
proton = 11
elektron = 11 – 1
= 10
neutron = 23 – 11
= 12
NA
= 11
c) maka
proton = 20
elektron = 20 – 2
= 18
neutron = 40– 20
= 20
NA
= 20
e)
maka proton = 17
elektron = 17 + 2
= 19
neutron = 35– 17
= 18
NA
= 17
Tidak ada komentar:
Posting Komentar